Di tepi laut anak pantai berlari,
Gelak tawa riang tak pernah terganti,
Dibasuh ombak, pasir jadi teman sejati,
Mereka tumbuh bersama alam yang abadi.
Langit biru menyapa setiap pagi,
Burung camar terbang, menari di tepi,
Riuh ombak menyanyikan harmoni,
Membawa mimpi sejauh mata hati.
Kulit terbakar mentari yang menyinari,
Namun tak gentar mereka menantang hari,
Berlarian bebas, jiwa tak pernah mati,
Hidup mereka sederhana namun berarti.
Pada senja, jingga melukis harmoni,
Anak pantai termenung dalam fantasi,
Menatap lautan, luas tak bertepi,
Di sana harapan terhampar di sanubari.
Langit biru menyapa setiap pagi,
Burung camar terbang, menari di tepi,
Riuh ombak menyanyikan harmoni,
Membawa mimpi sejauh mata hati.
Kulit terbakar mentari yang menyinari,
Namun tak gentar mereka menantang hari,
Berlarian bebas, jiwa tak pernah mati,
Hidup mereka sederhana namun berarti.
Pada senja, jingga melukis harmoni,
Anak pantai termenung dalam fantasi,
Menatap lautan, luas tak bertepi,
Di sana harapan terhampar di sanubari.