Verse 1
Setiap pagi dia setia menanti,
Motor bututku yang penuh memori.
Meski tua, bunyinya berisik,
Tapi tanpanya hidupku terasa pelik.
Pre-Chorus
Karat di bodi, suara kasar,
Tapi dia teman sejati, tak pernah pudar.
Lewat jalan sempit, melewati badai,
Motor bututku selalu menemani.
Chorus
Motor butut, pahlawan jalanan,
Walau tua, tetap bisa diandalkan.
Kita berdua melewati cerita,
Di setiap liku penuh warna.
Motor butut, jangan pernah menyerah,
Kau bawa aku ke tempat indah.
Walau orang tertawa melihatmu,
Bagiku, kau tak tergantikan, itu pasti.
Verse 2
Kadang mogok di tengah jalan,
Aku dorong sambil penuh harapan.
Tapi aku tahu, kau selalu bangkit,
Walau lelah, kau tetap tangguh di tiap detik.
Pre-Chorus
Bensin murah, knalpot berlubang,
Tapi kau adalah semangat yang memegang.
Bersama kau, hidup terasa ringan,
Motor bututku, kau sahabat harian.
Chorus
Motor butut, pahlawan jalanan,
Walau tua, tetap bisa diandalkan.
Kita berdua melewati cerita,
Di setiap liku penuh warna.
Motor butut, jangan pernah menyerah,
Kau bawa aku ke tempat indah.
Walau orang tertawa melihatmu,
Bagiku, kau tak tergantikan, itu pasti.
Bridge
Tak peduli motor mewah melaju kencang,
Aku tetap bangga denganmu sepanjang.
Karena kau punya jiwa yang sederhana,
Bawa aku ke mimpi tanpa drama.
Chorus
Motor butut, pahlawan jalanan,
Walau tua, tetap bisa diandalkan.
Kita berdua melewati cerita,
Di setiap liku penuh warna.
Motor butut, jangan pernah menyerah,
Kau bawa aku ke tempat indah.
Walau orang tertawa melihatmu,
Bagiku, kau tak tergantikan, itu pasti.
Outro
Motor butut, tetaplah setia,
Kita berdua melawan dunia.
Walau usia makin tua bersama,
Kau simbol perjuangan tanpa lelah.